Assalamualaikum..hallo chingu ..apa kabarnya hari ini? masih pada kuat kan ya menjalankan puasanya :). Aku ucapin selamat berpuasa ya bagi semua umat muslim yang menunaikan ibadah puasa tahun ini, semoga semua amal ibadah kita di terima oleh Allah SWT dan selalu dalam berkah Allah SWT. Amin ya rabbal alamin.

Nah..kali ini aku mau share ke kalian sesuai janji aku di instagram pada awal ramadhan kemarin. Aku janji bakal share selengkapnya wajah baru dari objek wisata Puncak Gemilang. Sebenarnya aku pernah post tempat ini sebelumnya yang dulunya tempat ini belum di kenal dengan nama puncak gemilang. Kalian bisa cek disini

Apa sih bedanya objek wisata ini dengan yang kemarin pernah aku post? Banyak kakak...salah satunya akses untuk kesini sudah di benahi dan bangunan gedung kantor yang dulunya masi dalam proses pembangunan sekarang udah selesai dan kece badai. Nanti aku bakal share satu persatu.

1. Akses Jalan

Untuk ke Puncak Gemilang ini dulunya aku post kita bisa jalan dari jalan yang menuju kolam aroya naaah..untuk sekarang kita bisa akses melalui jalan satunya lagi di Desa Ujung Pasir Kel.Lhok Bengkuang Timur. Kita harus masuk ke simpang ini yang lokasinya berada di dekat puskesmas lhok bengkuang. Mudah kok mencarinya..ada pamplet yang di letakkan di simpang menuju lokasi ini. Kalau kamu dari arah Medan/Subulussalam menuju arah Kota Tapaktuan simpang ini berada setelah Puskesmas Lhok Bengkuang di sebelah kanan.

Jalan ini telah di perbaiki oleh pemerintah sehingga memudahkan kita menuju puncak gemilang. Kalau kamu enggak terlalu jago berkendara lebih baik minta temenin ama yang jago deh..karena apa? karena jalannya menanjak..buat aku ini sulit LOL :p. Sepanjang perjalanan kita bakal di suguhi view kebun-kebun penduduk sekitar serta laut yang indah. Selama pejalanan aja viewnya begini apalagi entar udah sampai di atas...wuuaaaa...

2. Gedung Kantor

Nah..kalau dulunya hanya ada satu gedung yang di fungsikan sebagai Kantor Pemerintahan sekarang udah di bangun lagi dua gedung baru. Letaknya di bawah dari gedung yang pertama di bangun, jadi masing-masing berada di tingkat yang berbeda. Nah..puncak gemilang ini berada di Tingkat paling atas.

Gedung yang lagi di bangun

Nah...gedung pertama yang di bangun sekarang udah bagus. Warnanya kuning dan biru. Ketika aku kesini ada beberapa pengunjung yang naik ke atas gedung dan berpoto di atas gedung. Hahhahhaa..mestinya ya begitu :p tapi kalau lihat hasil potonya itu bagus loooo...cuma agak-agak ngeri sih ya harus naik ke atas. huhuhu

3. Landmarknya Tulisan Tapaktuan

Nah...ini salah satu yang terbaru disini. Ada Tulisannya Tapaktuan. Kece badai. ..warna dari huruf-huruf ini adalah Biru. Berada di level kedua pada objek wisata ini. Jadi kalau kamu mau poto-poto duluan disini juga oke kok..malah wajib :p

4. Kursi Putih

Nahhhh..kalau yang ini merupakan ikon wajib untuk kita berpoto di sini. Kursi putih fenomenal ini bagus banget. Dulunya hanya putih polos dan sekarang di tambah aksen tulisan berwarna merah "puncak gemilang". makin kece...

Untuk viewnya kamu enggak udah ragu,,tetap bagus dan enggak mengecewakan. Seperti yang udah aku tulis di post yang lalu baiknya kalau mau kesininya untuk poto-poto di kursi kita harus datang sekitar pukul 15.00 - 16.00 WIB, selain juga belum terlalu ramai dan matahari bagus bangett untuk pencahayaan di poto. Aku kemarin kesini sekitar jam 16.00 WIB dan hari itu lagi cerah banget...

Supaya poto mu bagus, kamu bisa bawa kamera dslr atau kalau pakai kamera hape doang juga kece kok.aku kemarin kesini cuma pake kamera dari Sony Experia C4 yang aku punya. #bukanendosore :D :D. Selain itu kamu juga bisa bawa kacamata hitam dan segala macam properti poto lainnya.

Sekian cerita aku kali ini tentang objek wisata yang sekarang lagi hits banget seantero Kota Tapaktuan..Buat kaliaaan kapan kesininya?? biar aku temani deh..hihihiih :p

Wassalam - Lia 

Asyiikkk...bentar lagi kita bakal masuk bulan ramadhan yang tinggal hitungan hai aja..huhuhuuhu..senangnyaaa.. Nah..aku mau cerita salah satu tradisi kita di Aceh memasuki bulan Ramadhan. Di Aceh Tradisi Muegang merupakan salah satu kebiasaan masyarakat Aceh saat menyambut bulan Ramadhan. Muegang merupakan serangkaian aktivitas membeli, mengolah dan menyantap daging sapi.

Menurut Wikipedia Indonesia : Meugang adalah tradisi memasak daging dan menikmatinya bersama keluarga, kerabat dan yatim piatu oleh masyarakat Aceh, Indonesia.^[1] Meugang atau Makmeugang adalah tradisi menyembelih kurban berupa kambing atau sapi dan dilaksanakan setahun tiga kali, yakni Ramadhan, Idul Adha, dan Idul Fitri.^[1] Sapi dan kambing yang disembelih berjumlah ratusan.^[2] Selain kambing dan sapi, masyarakat Aceh juga menyembelih ayam dan bebek.^[2] Tradisi Meugang di desa biasanya berlangsung satu hari sebelum bulan Ramadhan atau hari raya, sedangkan di kota berlangsung dua hari sebelum Ramdhan atau hari raya.^[3] Biasanya masyarakat memasak daging di rumah, setelah itu membawanya ke mesjid untuk makan bersama tetangga dan warga yang lain.^[1].

 

Tradisi Meugang ini sendiri sudah di laksanakan sejak ratusan tahun yang lalu di Aceh. Meugang sendiri di mulai sejak masa Kerajaan Aceh. Kala itu ( 1607 - 1636 Masehi ) Sultan Iskandar Muda memotong hewan dalam jumlah banyak dan dagingnya di bagikan secara gratis kepada seluruh rakyatnya. Hal ini dilakukan sebagai rasa syukur atas kemakmuran rakyatnya dan rasa terima kasih kepada rakyatnya. Setelah kerajaan Aceh di taklukkan Belanda pada tahun 1873, tradisi ini tidak lagi di laksanakan oleh raja, namun karena hal ini telah mengakar dalam kehiduoan masyarakat Aceh maka Meugang tetap di laksanakan hingga saat ini dalam kondisi apapun.

Nahhh...Meugang sendiri biasanya di laksanakan pada hari-hari besar Agama Islam yaitu  dua hari atau satu hari menjelang Bulan Ramadhan atau di penghujung bulan Syaban dan menjelang hari raya Idul fitri dan Idul Adha. Namun menurut ku yang paling istimewa adalah Meugang menjelang Bulan Ramadhan tiba.
 Bagi kita-kita yang merantau pasti bakal berusaha untuk pulang kampung. Kayaknya enggak sah kalau meugang itu di perantauan. 

Meugang itu ngapaian aja kakak?

- Biasanya 2 hari menjelang Ramadhan yang tahun ini kita mulai berpuasa di hari sabtu 27 Mei 2017 nanti makan di hari kamisnya 25 Mei 2017 itu udah masuk meugang. Nah...di hari itu para emak-emak bakal sibuk di dapur buat masak daging buat di santap besama keluarga. Di lingkungan rumahku hari meugang itu subuh buta semua udah pada beraktifitas. Para penjual daging udah nangkring cantik di pasar. Ibuk-ibuk udah pada sibuk mempersiapkan segala macam bumbu masakan dan sebagainya. Suasananya meriah deh pokoknyaaa...

- Menu wajib ketika meugang itu selain daging adalah ketupat atau Leumang. Leumang adalah beras ketan atau pun singkong yang di masak di dalam bambu. Ketupat juga beras ketan atau singkong yang dimasak di ayaman daun kelapa. Selain menu di atas kita juga biasanya masak tape beras ketan ataupun singkong. Di jamin selama 2 hari ramadhan kita bakal makan begituan terus..hahaha

- Satu hari menjelang Ramadhan biasanya kita bakal "piknik" atau biasa di sebut "makan-makan" ke tempat-tempat wisata sekitaran kampung. Makanan yang tadi udah di masak di bawa buat kita makan bersama keluarga. Nahhh...di hari ini di Aceh di pastikan bakal ramai seramainya. Tempat wisata bakal penuh..

Dan hal-hal itu yang buat kita yang hidup di perantauan bakal kangen sekangennya untuk mudik..huhuhuuhuh. Biasanya lagi sampai 2 hari puasa kita bakal jumpai wajah-wajah baru yang mereka adalah perantau yang mudik buat meugang dan menjalani puasa pertama sampai kedua di kampung halaman. Nahhh..kamu kapan rasain meugang di Aceh juga?? yucccck Ke Aceh :))