Perawatan Othodontik [gigitan dalam/deep bite]

Gangguan perkembangan janin, yang dapat disebabkan oleh kelainan genetik atau faktor lingkungan saat ibu sedang hamil. Contohnya obat-obatan yang dikonsumsi ibu saat hamil mempengaruhi proses tumbuh kembang janin, termasuk bagian gigi dan mulut. Namun presentasi maloklusi yang disebabkan oleh hal ini relatif kecil.

Gangguan pertumbuhan skeletal (tengkorak kepala) yang dapat disebabkan karena cedera yang dialami janin saat kelahiran, atau proses kelahiran yang sulit sehingga menyebabkan trauma pada kepala janin.

Gangguan pertumbuhan gigi, yang dapat disebabkan oleh jumlah gigi yang kurang (anodontia/oligodontia) atau lebih (supernumerary teeth) dari normal. Bisa juga terjadi akibat kehilangan gigi susu secara dini.

Kebiasaan buruk, seperti mengisap jempol atau benda lain. Tidak semua kebiasaan buruk ini menyebabkan maloklusi, tergantung sampai berapa lama kebiasaan buruk tersebut bertahan. Bila anak masih memiliki kebiasaan ini hingga gigi tetapnya mulai tumbuh, besar kemungkinan ia mengalami maloklusi. Keparahannya bergantung pada seberapa besar tekanan yang diberikan saat ia menghisap jari, posisi jari saat penghisapan, frekuensi dan durasi penghisapan.

Nah..kenapa aku perlu perawatan orthodontik?? Karena pada kasusku menurut dokter gigiku, aku memiliki gigitan dalam.Apa itu gigitan dalam/deep bite?

Gigitan dalam/Deep Bite adalah dimana hampir seluruh gigi depan bagian bawah tertutup oleh gigi depan atas. 

Aku mulai perawatan sekitar Oktober 2014, sudah lama kan? Capek juga sich sebenarnya pakai behel :D :D. Awalnya gigi ku susunannya enggak rapi dan ada beberapa gigi yang rusak. Sebelum dilakukan pemasangan behel, gigi yang rusak harus di cabut dahulu, supaya dalam perawatannya tidak mengganggu gigi yang bagus. Kata dokter gigiku,,Gigi ku sedikit unik :D kasus dengan gigitan dalam disertai dengan bentuk gigi yang kecil-kecil.. Dan dokter gigiku super sabar :* :*







 

Dari poto di atas keliatan kan bedanya dari mulai aku belum memakai behel sampai sekarang. Awalnya susunan gigi tidak rapi dan berjarak. Setelah hampir 2 tahun sudah mulai ada perubahan. Ada beberapa teman nanyaiin..."lia,,kamu operasi rahang ya??" waahhh..engggaaakk..aku hanya pakai behel saja. Dan ternyata karena bentuk rahang jadi berubah maka bentuk wajah jugajadi berbeda, yang awalnya bagian pipiku agak chubby,,,ehhh..chubby beneran deh,,,hahahahha..sekarang sudah agak tirus. Berat badan juga jadi turun lo. Awal-awal aku pakai behel itu sangat menyiksa. Dari berat badan ku 60 Kg turun jadi 56 - 57 Kg. Walaupun sekarang berat badanku kembali ke posisi 60 Kg..hahahaha.Kenapa bisa turun drastis?? Karena untuk makan saja susahnya minta ampyuunn..gigi kayak enggak berada di tempatnyaaa..kalau kena sesuatu aja sakitnya luar biasa, untuk menyikat gigi penuh perjuangan. Alhasil aku makan seadanyaaaa dan kurus. Tapi kalau sekarang udah normal lagiiii :D :D

Awal pemasangan behel, gigiku di fokuskan untuk merapikan susunan. Jadi jarak antara gigi semakin bagus dan juga tingginya jadi sama. Menurut dokter gigiku aku masih harus perawatan lanjutan lagi. Akan di pasang behel dari arah belakang. Aku kurang paham namanya apa, jadi intinya bagian gigiku yang bawah akan di dorong ke depan supaya letaknya bagus dan sesuai dengan gigi atas.

Okeeee..baiklah..semoga perawatannya semakin baik ya, dan cepat selesaaaaii :D Supaya duitnya enggak melulu habis untuk perawatan ini...xixixiixix,, Mahal cyiiinnn orthodontik ini :D :D

Demikian pengalamanku selama memakai behel, semoga bermanfaat dan kalau ada yang mau sharing pengalamannya silahkan :)

Trims

- Lia -