CARA BUANG SAMPAH DI KOREA [PENGALAMAN]
Membahas tentang pengalaman aku selama trip di Korea Selatan setahun lalu itu akan banyak sekali berbagai hal bisa aku tulis. Rasanya setiap detail pengalaman pengin aku curahkan di blog ini. hahaha..norak ya..ya begitu lah :D
Kali ini aku akan bercerita tentang pengalaman aku bagaimana membuang sampah di sana. Ehh..jangan bayangkan bakal sama kaya kita. Memang salah satu kelemahan di Negara kita ini adalah banyaknya sampah yang berserakan yang mengakibatkan lingkungan jadi kotor atau bau. Di Korea gimana? wah..kotanya sangat bersih. Memang sih untuk soal kebersihan, Korea Selatan memang boleh dibilang belum sebersih
Jepang atau Singapura. Pengelompokan sampah belum sedetail seperti di
Jepang. Hanya saja, jika ingin sampah kita diambil petugas, pastikan
semua sampah sudah masuk ke dalam standar plastik sampah yang berlaku di
Korea.
Nah..di Korea sendiri untuk membuang sampah termasuk banyak sekali aturannya. Selama disana aku dan teman-teman menginap di apartment yang sebelum kita masuk ke kamar kita di berikan semacam wejangan bagaimana membuang sampah.Agak ribet sih..hahhahha. :D Di apartement di sediakan berbagai macam tong sampah. Tetapi lain halnya kalau di jalanan atau di station, biasanya di Indonesia kita akan sangat mudah menemukan tong-tong sampah di pinggir jalan, di korea beda halnya. Jadi sering kali setiap jalan kita pasti nyimpan dulu si sampah di dalam tas, entah itu bekas bungkus makanan atau bungkus permen.
Balik ke topik...si unnie petugas di apartement menjelaskan kalau pengin buang sampah kita harus membedakan dari kertas, plastik, sisa makanan dll. Jadi kalau kamu lihat tong-tong sampah di korea pasti ada banyak dan beda-beda gambar serta tulisannya. Berikut aku jelaskan ya kira-kira begini :
1. Sampah daur ulang (재활용 쓰레기)
Nah untuk sampah daur ulang akan di sediakan berbagai macam tong atau tempat sampah yang berbeda.
2. Plastik (플라스틱)
Untuk sampah plastik seperti botol, gelas, atau styrofoam.
3. Vinyl (비닐)
Nah....awalnya kita semua agak bingung dengan penjelasan si unnie..ternyata plastik itu juga ada bedanya. Hahhaha kalo kita sih menyebutnya plastik juga. Sampah yang termasuk vinyl di sini misalnya kantong plastik, plastik pembungkus (wrap), dan PVC.
4. Kertas
Sampah kertas udah tau lah ya...itu seperti buku, kardus, kotak minuman.
5. Kaca
Kalau untuk sampah kaca juga udah pasti paham seperti gelas, piring, botol.
6. Kaleng
Nah..si kaleng juga merupakan sampah kaleng seperti kaleng minuman, kaleng sarden.
7. Sampah umum (일반 쓰레기)
Sampah umum adalah sampah-sampah yang tidak termasuk sampah daur
ulang di atas, dan juga bukan sisa makanan. Contohnya adalah kertas
tisu, sepatu, baju bekas, dan sebagainya. Kalau tinggal di Korea, sampah
ini harus dimasukkan ke dalam plastik khusus yang bisa dibeli di
minimarket seperti GS25 atau 7 Eleven. Jika tidak dimasukkan ke dalam
kantong khusus, maka kita akan dikenakan denda.
8. Sampah makanan (음식물 쓰레기)
Sampah sisa-sisa makanan, seperti buah, sayuran, daging, dan
sebagainya. Meski demikian, tidak semua sisa makanan boleh dibuang ke
sini. Sampah seperti tulang, kulit telur, kerang, kulit kepiting, daun
teh, dan sejenisnya mesti dibuang ke dalam kategori sampah umum. Cara
sederhana untuk membedakannya adalah memikirkan apakah hewan bisa
memakan sisa makanan ini. Sama seperti sampah umum, sampah makanan juga
harus menggunakan kantong plastik khusus.
9. Sampah lainnya
Untuk sampah-sampah berukuran besar yang tidak muat di kantong sampah
seperti lemari, televisi, kulkas, kasur, tidak bisa dibuang begitu
saja, namun harus menghubungi kantor pemerintah setempat untuk
mendapatkan stiker yang selanjutnya ditempel di perabotan tersebut.
Sampah seperti batu baterai tidak boleh dibuang, namun bisa dikumpulkan
untuk dibawa ke pusat daur ulang. Sebagai imbalannya, kita bisa mendapat
satu buah baterai baru untuk sejumlah tertentu baterai bekas.
Nah...begitu kira-kira gimana cara kita untuk membedakan sampah, jadi setiap ingin buang sampah kita harus ceki-ceki lagi si tong sampahna, jangan sampai kita salah memasukkan. Pernah pas hari terakhir kita di apartment si unnie kan datang tu buat ngecek keberadaan kita di apartement..si unnie juga enggak lupa buat mengecek sampaaah hahahha. Mungkin kali itu kita masih agak bingung jadi ada beberapa sampah yang tercampur. Jadinya si unnie bongkar dan memilah lagi itu si sampahnya..xixiixix..luar biasa ya :)
Dari poto di atas kalian bisa lihat sebersih apa jalanan di Korea khususnya Seoul. Adem banget enggak sih lihatnya ...kita mau kemana-mana juga nyaman, udaranya bersih, polusi hampir bisa di bilang jarang kecuali mungkin pas jam-jam sibuk. Ah..tetiba aku kangen Korea dan pengin kesana lagi...huhuhuuhuh..Semoga tahun ini aku bisa kembali kesana. dan pastikan kalian juga..aku doakan semoga ada rezeki ke Korea Selatan tahun ini, tahun depan dan seterusnya entah itu bagaimana caranya,,kita enggak bakal tahu ya kan, mngkin saja menang undian atau lain hal.. AMIN YA ALLAH.
Finally sekian cerita aku tentang bagaimana pengalaman aku dalam hal membuang sampah di Korea Selatan. Khamsahamnida Chinguya :)
Wassalam
Lia
Finally sekian cerita aku tentang bagaimana pengalaman aku dalam hal membuang sampah di Korea Selatan. Khamsahamnida Chinguya :)
Wassalam
Lia
4 komentar
ternyata buang sampah aja ribetnya minta ampun ya, tapi bagus itu bisa mengajarkan kita kedisiplinan.. hehe
ReplyDeleteHehhehe..iyhaaa...buang sampah harus disiplin :D thanks sudah mampir
Deletepantes yah disana bersih banget
ReplyDeleteoriflameindonesia
Betul kak, disana sangat disiplin, makasi kak sudah singgah dan komen
Delete